Sebenarnya cerita
ini gak
bersambung, gue biasa menulis di handphone kalau cuma pengalaman pendek.
Tapi menurut gue saling berkaitan makanya gue coba satuin cerita ini,
karena gak ada yang menyangka rezeki
akan datang secepat ini. Tapi atas kuasa Allah ini semua terjadi. Bagi yang belum baca, silahkan baca -> Siapakah wanita itu?
27 Mei 2012
Hari ini gue dapet
lagi rezeki yang menurut gue aneh, karena gak biasanya gue service Laptop temen gue yang kerusakannya gak terlalu parah dan dibayar Rp. 250.000. dari situ gue jadi semakin yakin wanita kemaren tuh bener-bener di utus Allah buat menguji jiwa sosial gue. Kalaupun bukan berarti emang rezeki tak terduga ini gue dapet buah dari keikhlasan gue kemaren.
lagi rezeki yang menurut gue aneh, karena gak biasanya gue service Laptop temen gue yang kerusakannya gak terlalu parah dan dibayar Rp. 250.000. dari situ gue jadi semakin yakin wanita kemaren tuh bener-bener di utus Allah buat menguji jiwa sosial gue. Kalaupun bukan berarti emang rezeki tak terduga ini gue dapet buah dari keikhlasan gue kemaren.
30 Mei 2012
Hari ini adalah hari terakhir gue
KKP di PT. BA dan artinya hari ini pula gue dapet uang transport bulanan.
Ternyata isi di dalam amplop tersebut lain dari biasanya, bisa dibilang 2 x
lipat lebih banyak dan ternyata pembimbing gue yang telah menambahkannya.
Gue bingung mau cerita kayak gimana
lagi tapi itulah keadaannya, disaat duit gue bener-bener abis kemaren ternyata
Allah malah melipat gandakan rezeki yang dititipin ke gue itu. Dan
mudah-mudahan dengan apa yang gue tulis ini tidak menjadikan gue Riya (pengen
dilihat dan dipuji orang), gue sama
sekali gak mengharapkan pujian dari manusia, karena gue dari dulu udah tinggi,
ganteng, keren, pandai mengaji, rajin menabung, ramah, baik hati dan tidak
sombong, jadi gue gak mengharapkan pujian yang lain lagi. Gue hanya ingin
dengan pengalaman gue ini, semua pembaca menjadi lebih sadar akan rezeki yang
telah dititipkan sehingga lebih banyak bersyukur dan lebih sering bersedekah
terhadap sesama, kenal ataupun gak kenal orang itu, siapapun yang benar-benar
membutuhkan bantuan sudah selayaknya kita tolong semampu kita.
Pelajaran dari tulisan gue kali ini
sekali lagi bukan gue pengen menyombongkan diri dengan menyebutkan pemberian
yang gue kasih ke cewek itu kepada pembaca, tapi gue cuma pengen ini menjadi
pelajaran "Bahwa bila kita ikhlas memberikan sesuatu yang berharga bagi
diri kita sendiri kepada orang yang lebih membutuhkan, niscaya Allah akan
memberikan yang lebih untuk kita" dan terbukti dari duit yang walaupun
cuma segitu dan itu berharga menurut gue, karena gue belum punya gaji dan duit
itu sisa terakhir di dompet gue. Setelah gue ikhlas dan menyerahkan itu semua
sama ALLAH SWT dan langsung dibalas dalam waktu yang tergolong cepat (2days n
2days) . Tapi satu lagi, Sebenernya gua juga gak yakin si kalau dia malaikat (Wallahu A'lam itu mah).
Hmm, gue juga pernah nemuin hal yang
sama kaya gitu baru-baru ini dan itu juga merupakan contoh yang harus di tiru
sama kita.
April 2012
Gue inget waktu itu hari jum'at tapi
gue lupa tanggal berapa, kejadian ini gue saksikan langsung berdua sama temen
PKL gue (anak SMK) karena temen kerja praktek gue lagi pulang kampung waktu
itu. Kejadiannya adalah di jum'at pagi itu pembimbing gue ngasih duit tanpa
amplop ke OB kantor (ketika OB tersebut
selesai nganterin kopi ke ruangan gue) sebesar Rp.1jt dan itu
dibagi-bagi buat 10 rekanan OB disana. Setelah beberapa jam kemudian pembimbing
gue itu dapet telepon dari seseorang dan isi percakapannya dapat disimpulkan
'beliau baru saja di transfer uang oleh seorang rekanan bisnisnya (gue gak tau besaran yang yang di transfer
tersebut tapi yang jelas itu lebih besar dari yang beliau berikan paginya
kepada OB disana).
Tadinya gue gak ngerti kejadian itu,
sampe pas siang dia cerita kejadiannya kaya gimana. Beliau juga bercerita bukan
bermaksud sombong, tapi hanya ingin menunjukan bagaimana Maha Besar-Nya Allah
SWT dengan segala sifat AsmaulHusna-Nya yang menitipkan kita rezeki yang banyak
telah di diberikan dan tinggal bagaimana cara kita untuk menjaga, mengatur,
mensucikan rezeki kita dengan cara zakat, bersedekah, infaq, amal jariah dan
yang lainnya. Bahkan beliau juga sering kali gue liat dan bahkan karyawan lain
pun tahu setiap hari jumat selalu memasukan uang ke keropak masjid yang
berputar setiap khutbah beberapa lembar ratusan ribu rupiah.
Inti nya beliau katakan jangan
pernah merasa takut akan kehabisan rezeki karena hal tersebut, karena Allah
pasti akan membalas berlipat-lipat ganda dengan hal yang lebih baik.
Walaupun mungkin tidak langsung mendapatkan ganjaran tersebut, mungkin di hari
akhir, itu akan menyelamatkan kita dari api Neraka (Amiin ya Rabb).
***
Benar benar keajaiban sedekah,
sampai teman-teman deket gue di Bogor (Cibinong tepatnya) pada bingung, gue
yang seorang mahasiswa pengangguran bisa terus-terusan mentraktir(walaupun
sedikit) tapi setiap ketemu, kumpul-kumpul dan sebagainya pasti gue ngeluarin
uang yang lumayan (minimal buat kantong anak kuliahan).
Kalau di total dari bulan mei
kemaren dan juga pertengahan juni ini, gue dapet duit sekitar Rp. 2000.000
lebih. Padahal jelas-jelas gue belum kerja. Intinya semua berkah dari Allah
SWT, dari sesuatu yang kecil bisa menjadikan sesuatu yang besar. RAHASIA
DIBALIK RAHASIA
